Menurut Psikolog Abraham Maslow
Psikolog Abraham Maslow yakin bahwa untuk memahami motivasi di tempat kerja, seseorang harus memahami motivasi manusia pada umumnya. Baginya, motivasi berasal dari kebutuhan. Artinya,orang-orang termotivasi untuk memenuhi kebutuhan yang belum terpenuhi ; kebutuhan yang telah dipenuhi tidak lagi memberikan motivasi.
Hierarki Kebutuhan Maslow
Faktor – faktor yang memotivasi dari herzberg
Rasa pencapaian
Pengakuan yang didapat
Minat dalam pekerjaan itu sendiri
Peluang untuk pertumbuhan Peluang untuk kemajuan
Pentingnya tanggung jawab
Hubungan kawan sebaya dan kelompok
Bayaran
Keadilan penyelia
Kebijaksanaan dan peraturan perusahaan
Status
Keamanan pekerjaan
Keramahan penyelia
Kondisi bekerja
Motivator & faktor Higiene
Dalam teori faktor yang memotivasi dari herzberg, faktor-faktor pekerjaan yang membuat para karyawan menjadi produktif daan yang memberi mereka kepuasan.
Dalam teori yang memotivasi dari herzberg, faktor-faktor pekerjaanyang dapat menyebabkan ketidak puasan apabila tidak ada, tetapiyang tidak selalu memotivasi para karyawan bila ditingkatkan.
Pengayaan pekerjaan
Adalah strategi motivasional yang menekankan pemotivasian pekerja melalui pekerjaan itu sendiri.
pekerjaan diberikan pada individu-individu, sehingga mereka memiliki peluang untuk menyelesaikan tugas yang dapat disamakan dari awal hingga akhir.
Teori X
Asumsi Menejemen Teori X Sebagai berikut :
Asumsi Menejemen Teori X Sebagai berikut :
Orang biasa tidak menyukai pekerjaan dan akan menghindarinya bila mungkin.
Karena ketidaksukaan ini, para pekerja harus dipaksa, dikendalikan, diarahkan, atau diancam dengan hukuman untuk membuat mereka mengerahkan usaha guna mencapai tujuan organisasi.
Pekerja biasa memilih untuk di arahkan, berharap menghindari tanggung jawab, memiliki ambisi yang relatif kecil, dan menginginkan keamanan.
Motivator utamanya adalah rasa takut dan uang.
Teori Y
Sebagian besar orang suka bekerja; ini sama alamaminya dengan bermain atau beristirahat.
Sebagian besar orang dengan sendirinya berusaha mencapai tujuan yang telah menjadi komitmen mereka.
Dalamnya komitmen seseorang dalam tujuan bergantung pada penghargaan yang diterima karena telah mencapai tujuan tersebut.
Dalam kondisi tertentu, sebagian besar orang tidak hanya menerima, tetapi juga mencari tanggung jawab.
Orang-orang mampu menggunakan tingkat imajinasi, kreativitas, dan kecerdasan untuk yang raelatif tinggi untuk menyelesaikan masalah.
Dalam industri, potensi intelektual orang biasa baru disadari sebagian saja.
orang-orang termotivasi oleh berbagai pekerjaan. Setiap pekerja terstimulasi oleh penghargaanyan unik bagi pekerjaan itu {waktu istirahat,uang,pengakuan,dll.}
Teori Z
Teori Z berasal dari Jepang dan teori ini menekankan pada :
a. Pekerjaan jangkah panjang.
b. Pengambilan keputusan kolektif.
c. Tanggung jawab individual.
e. Evaluasi dan promosi yang lambat.
f. Kendali yang implisit dan informal dengan kendali yang eksplisit dan formal.
g. Jalan karier yang cukup terspesalisasi.
h. Perhatian holistis untuk karyawan.
Teori X 1.Karyawan tidak menyukai pekerjaan dan akan berusaha untuk menghindarinya 2.Karyawan lebih menyukai dikendalikan dan diarahkan 3.3. Karyawan mencari keamanan bukan tanggung jawab 4.Karyawan harus diimintidasi oleh menejer untuk bekerja 5.Karyawan termotivasi oleh penghargaan finansial | Teori Y 1.Karyawan menganggap pekerjaan sebagai alami kehidupan 2.Karyawan lebih menyukai kendali dan araha yang terbatas 3.Karyawan akan mencari tanggung jawab di bawah kondisi bekerja yang baik 4.Karyawan bekerja dengan lebih baik dengan lingkungan kerja yang tidak mengimintidasi 5.Karyawan termotivasi oleh banyak kebutuhan yang berbeda | Teori Z 1.Keterlibatan karyawan adalah kunci untuk produktivitas yang meningkat 2.Kendali karyawan diimplikasikan dan tidak formal 3.Karyawan lebih menyukaiertanggung jawab dan pembuatan keputusan 4.Karyawan bekerja dengan lebih baik dalam lingkungan yang memajukan kepercayaan dan kooperasi 5.Karyawan membutuhkan pekerjaan yang terjamin dan akan menerima evaluasi dan promosi yang lambat |
0 comments:
Post a Comment