Kepribadian Orang Indonesia ·
Makin memahami psikologi, saya makin memahami bahwa manusia benar-benar sangat unik. Variannya sangat banyak. Maka kalau ada kategorisasi apa pun, itu semata generalisasi demi penyederhanaan dalam ilmu pengetahuan. Misalnya saja dalam tipe kepribadian terkuno yang disusun oleh Hippocrates sang bapak kedokteran yang hidup di masa Yunani Kuno. Di Indonesia kita mengenal tipe ini lewat buku Personality Plus yang disusun oleh Florence Littauer. Secara mudah dikategorisasikan kepribadian manusia menjadi koleris, sanguin, melankolis dan phlegmatis. Tidak ada yang lebih baik satu dari lainnya, tapi memang yang berpotensi jadi pemimpin atau orang ngetop yang punya dua kepribadian pertama. Sementara yang dua terakhir cukup puas dengan menjalani hidup lurus dan sebagai orang biasa.
Tapi ada pengecualian, bila ada kombinasi unsur, maka kepribadian pun berubah. Dan itulah yang sulit dalam memahami orang lain. Apalagi bila digabung dengan kategorisasi kepribadian lain yang disusun ahli lain.
Apalagi ini Indonesia, manusianya kerap kali memakai topeng berlapis-lapis. Dan makin bertemu banyak orang sejatinya saya makin ragu pada kepribadian manusia Indonesia yang dulu pernah saya pelajari sewaktu SD lewat pelajaran PMP. Menurut teori PMP katanya manusia Indonesia itu ramah, suka menolong, tidak sombong, taat beragama, dan hal-hal baik lainnya. Pokoknya, memenuhi ke-36 butir pengamalan Pancasila deh.
Tapi apa kenyataan yang kita temui dalam hidup? Negara kita masuk sepuluh besar negeri terkorup di dunia, mengakibatkan kita yang kaya-raya alamnya malah jadi negara ‘nyaris miskin’. Di jalanan, kita mudah sekali melihat contoh kekerasan sesama anak bangsa. Tawuran mudah terjadi karena soal sepele. Bahkan acara reality show di televisi yang bertemakan minta tolong sulit mencari orang yang mau menolong aktor atau aktris mengatasi kesulitannya. Padahal, kalau mau menolong ada imbalan uang lumayan. Tapi tentu saja, karena tidak tahu itu acara tv jadinya yang muncul adalah sifat aslinya.
18 KARAKTER BANGSA INDONESIA
1. Religius
a. Pengertian
Religius adalah Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan selalu hidup rukun dengan pemeluk agama lain.
b. Makna
Nilai religius ini harus kita terapkan pada diri kita dan peserta didik, agar dalam kehidupan sehari-hari sikap dan kelakuan kita tetap berlandaskan pada agama yang kita anut serta dapat menjunjung tinggi rasa toleransi dengan penganut agama lain serta dapat menghasilkan kehidupan yang harmonis dan rukun.
c. Contoh
Kita selaku umat muslim senantiasa melakukan hal yang diperintahkan agama, seperti melaksanakan solat, memberi zakat, melaksanakan saum, dll. Serta menjauhi apa yang dilarang oleh agama, seperti mencuri, berzina, mabuk, berbohong, dll.
2. Jujur
a. Pengertian
Jujur adalah Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan dan perbuatan.
b. Makna
Nilai jujur ini sangat berpengaruh terhadap hubungan social. Karena sikap jujur akan membangun hubungan kepercayaan seseorang terhadap kita. Apabila seseorang sudah percaya pada kita, maka mudah untuk kita membangun kerjasama dengannya.
c. Contoh
Kita sebagai mahasiswa apabila berlaku dan bersikap jujur dalam kehidupan sehari-hari tentunya akan mendapatkan kepercayaan dari orang lain, baik dari teman atau dosen. Sehingga mudah bagi kita untuk bekerjasama dengan orang lain. Dan kita senantiasa diberikan kepercayaan sebuah pekerjaan yang penting karena sikap jujur kita.
3. Toleransi
a. Pengertian
Toleransi adalah Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama, suku, etnis, pendapat, sikap dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
b. Makna
Nilai toleransi ini menjunjung tinggi rasa tenggang rasa antar sesama agama, suku, etnis, dll demi keberlangsungan kehidupan yang harmonis dan rukun.
c. Contoh
Apabila ada teman kita yang bukan dari etnis kita atau suku yang sama dengan kita, janganlah kita mengucilkannya. Senantiasa kita harus bersahabat dengan siapapun dan saling toleransi. Hal itu akan membantu kita untuk membangun sebuah kehidupan yang tentram.
4. Disiplin
a. Pengertian
Disiplin adalah Tindakan yang menunjukan perilaku tertib dan patuh terhadap berbagai ketentuan dan peraturan yang berlaku.
b. Makna
Nilai disiplin ini merupakan sikap patuh kita terhadap peraturan atau aturan yang berlaku di lingkungan sekitar kita.
c. Contoh
Sebagai mahasiswa yang memberlakukan nilai kedisiplinan yang tinggi, sebaiknya kita sehari-hari datang tepat waktu ke kampus, kemudian mengerjakan tugas dengan baik dan mengumpulkannya tepat waktu.
5. Kerja Keras
a. Pengertian
Kerja keras adalah Perilaku yang menunjukan upaya sungguh- sungguh dalam mengatasi berbagai hambatan belajar dan tugas, serta menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya.
b. Makna
Nilai kerja keras ini mengandung arti usaha kita dalam mencapai suatu tujuan atau pencapaian suatu pekerjaan yang diharapkan hasilnya baik dan memuaskan.
c. Contoh
Dalam menghadapi ulangan atau tes, untuk mendapatkan nilai yang maksimal dan memuaskan perlu melakukan kerja keras untuk mendapatkan keinginan tersebut, yakni dengan belajar yang tekun.
6. Kreatif
a. Pengertian
Kreatif adalah Cara berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.
b. Makna
Nilai kreatif ini mengandung arti pengungkapan ide-ide kita terhadap suatu cara atau suatu pekerjaan yang menghasilkan inovasi baru.
c. Contoh
Seorang guru harus memiliki sifat kreatif untuk membantunya dalam menyampaikan materi pembelajaran kepada peserta didik. Kreatif dalam strategi pembelajaran yang digunakan, atau metode pembelajaran, atau cara ia mengajar, agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
7. Mandiri
a. Pengertian
Mandiri adalah Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada orang lain dalam menyelesaikan tugas- tugas.
b. Makna
Nilai mandiri ini menunjukkan perbuatan dan sikap seseorang dalam mengerjakan sesuatu tidak tergantung pada bantuan orang lain. Akan tetapi bergantung pada kemampuan diri sendiri.
c. Contoh
Apabila seorang mahasiswa diberikan tugas, hendaklah dikerjakan sendiri tanpa harus menunggu bantuan dari orang lain.
8. Demokratis
a. Pengertian
Demokratis adalah Cara berpikir, bersikap dan bertindak yang menilai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.
b. Makna
Nilai demokratis ini perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, karena akan menghasilkan keseimbangan antara hak dan kewajiban seorang individu dengan individu lain.
c. Contoh
Dalam pemilihan ketua kelompok dapat dilakukan dengan cara demokrasi, yaitu memilih beberapa calon untuk dipilih menjadi ketua dari suara pemilih yang terbanyak.
9. Rasa Ingin Tahu
a. Pengertian
Rasa ingin tahu adalah Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang dipelajari, dilihat dan didengar.
b. Makna
Nilai rasa ingin tahu ini merupakan cerminan keaktifan seseorang dalam mempelajari sesuatu untuk menambah pengetahuan atau pemahaman seseorang.
c. Contoh
Sebelum melaksanakan pembelajaran, seorang mahasiswa yang memiliki rasa ingin tahu akan mempelajari materi yang akan diajarkan sehingga dalam pembelajaran nanti ia hanya mendiskusikannya saja dengan teman-teman atau dosennya.
10. Semangat Kebangsaan
a. Pengertian
Semangat kebangsaan adalah Cara berpikir, bertindak dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan diri dan kelompoknya.
b. Makna
Nilai ini sangat menjunjung tinggi rasa cinta pada tanah air serta menempatkan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi atau kelompok.
c. Contoh
Seorang pelajar rela menjadi seorang TNI dengan tujuan untuk menjaga wilayah-wilayah di Indonesia.
11. Cinta Tanah Air
a. Pengertian
Cinta tanah air adalah Cara berpikir, bersikap dan berbuat yang menunjukan rasa kesetiaan, kepedulian dan penghargaan yang tinggi terhadap bahasa, lingkungan fisik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik bangsa.
b. Makna
Nilai ini tidak jauh berbeda dengan nilai semangat kebangsaan. Nilai ini lebih mementinkan kepentingan negara dibandingkan kepentingan kelompok atau pribadi.
c. Contoh
Kita dapat menerapkan cinta tanah air kita dengan cara membuat prestasi dalam berbagai bidang akademik atau olahraga demi membanggakan negara.
12. Menghargai Prestasi
a. Pengertian
Menghargai prestasi adalah Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
b. Makna
Nilai ini perlu kita terapkan dalam kehidupan akademik kita, karena dengan menghargai prestasi kita dapat memotivasi diri sendiri dan orang lain agar dapat maju dan berkembang.
c. Contoh
Apabila kita melihat teman kita mendapatkan prestasi, kita sebaiknya memberi selamat dan berusaha untuk bisa seperti dirinya.
13. Bersahabat/Komunikatif
a. Pengertian
Bersahabat adalah Tindakan yang memperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain.
14. Cinta Damai
Sikap, perkataan dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang dan aman atas kehadiran dirinya.
15. Gemar Membaca
Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya.
16. Peduli Lingkungan
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan mengembangkan upaya- upaya untuk memperbaiki kerusakan alam yang sudah terjadi.
17. Peduli Sosial
Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
18. Tanggung Jawab
Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.
http://belajarserioust.blogspot.com/
0 comments:
Post a Comment